Jurnalmahakam.com, Desa Tuana Tuha, yang terletak di Kecamatan Kenohan, Kabupaten Kukar, telah mencatat perkembangan positif dengan menggerakkan sektor UMKM ke dalam dunia ritel. Salah satu produk unggulan dari desa tersebut adalah Guleku.
Menurut Kepala Desa Tuana Tuha, Tommy, Guleku, sebuah produk lokal UMKM, baru saja diperkenalkan di beberapa hotel di Kota Balikpapan. Namun, langkah mereka tidak berhenti di situ. Tommy mengungkapkan bahwa saat ini, Guleku sedang menjajaki kerja sama dengan Indomaret untuk memperluas jangkauan pasar.
“Dalam waktu dekat, kami berharap dapat mengumumkan kerja sama resmi dengan pihak Indomaret,” ujar Tommy.
Tommy percaya bahwa kemitraan antara pelaku UMKM di Desa Tuana Tuha dan Indomaret akan membawa dampak positif yang besar. Lebih lanjut, produk Guleku telah memperoleh sertifikasi halal, yang diharapkan dapat meningkatkan daya tariknya di mata konsumen.
“Kami telah melakukan persiapan matang untuk kerja sama ini, dan kami sangat optimis akan hasilnya,” tambahnya.
Sebelumnya, Guleku hanya tersedia dalam kemasan 250 gram. Namun, untuk memenuhi berbagai kebutuhan konsumen, mereka berencana meluncurkan versi ekonomis dalam kemasan sachet.
Tommy berharap bahwa kerja sama ini tidak hanya akan meningkatkan penjualan produk Guleku, tetapi juga akan memberikan inspirasi bagi UMKM lain untuk terus berinovasi dan berkembang.
“Kami berharap langkah ini dapat menjadi contoh bagi UMKM di seluruh Indonesia untuk terus berkreasi dan memperluas pasar dengan produk-produk lokal berkualitas,” tutup Tommy.
(ADV/Diskominfo Kukar)