Jurnalmahakam.com, Tenggarong – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kukar Rinda Desianti menjelaskan Kukar terdiri dari berbagai ras, suku, dan agama yang cukup majemuk.
Kemajemukan tersebut apabila tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan perbedaan dan perpecahan di masyarakat.
“Kemajemukan akan menjadi sebuah kekuatan. Namun pada sisi lain, kemajemukan ini juga dapat menjadi potensi problem sosial,” ucap Rinda, di Bumi Perkemahan Kitadin Desa Kertabuana Tenggarong Seberang, Sabtu (7/10/2023).
Oleh sebab itu, Kesbangpol Kukar telah melakukan pencegahan sejak dini terhadap terjadinya potensi perpecahan.
“Hal tersebut bisa saja terjadi dan berdampak pada stabilitas keamanan dan kondusifitas wilayah Kukar,” jelasnya.
Ia mengatakan, perlunya digelar perkemahan Kebangsaan Generasi Muda Lintas Agama tersebut guna menjaga kerukunan, kesatuan, dan persatuan masyarakat.
Rinda berharap, para peserta kegiatan dapat memahami dan melaksanakan materi-materi yang telah disampaikan pada kesempatan tersebut.
“Sebagai upaya kita bersama menjaga kerukunan umat beragama menjelang pemilihan umum serentak,” pungkasnya. (ADV/Diskominfo Kukar)