Jurnalmahakam.com, Dalam momentum berharga Safari Ramadhan 1445 Hijriah, yang dipusatkan di Halaman Masjid Al Ukhuwah, Desa Liang Ulu, Kota Bangun, Wakil Bupati Kutai Kartanegara, Rendi Solihin, menghadirkan sebuah kejutan yang menghangatkan hati. Dihadapan ribuan masyarakat yang berkumpul, beliau mengumumkan keberangkatan dua hafiz Al Quran untuk menunaikan ibadah umroh ke Tanah Suci.
Acara yang bertajuk “Ramadhan Keren” ini bukan hanya menjadi ajang silaturahmi dan peningkatan keimanan, tetapi juga panggung apresiasi terhadap dedikasi masyarakat dalam menghafal Al Quran. Kehadiran ulama-ulama terkemuka seperti Gus Azmi, Habib Abdurrahman bin Syihab, dan Gus Hafidz semakin memperdalam makna khidmat dalam acara tersebut.
Tidak hanya memberikan hadiah konvensional berupa barang atau uang, Rendi Solihin mempersembahkan hadiah yang penuh makna: kesempatan umroh. Dua individu yang beruntung tersebut dipilih atas dasar kecakapan mereka dalam menghafal Al Quran. Dengan penuh kebanggaan, Wakil Bupati menguji kemampuan mereka dengan meminta membaca beberapa ayat Al Quran, yang mereka lakukan dengan gemilang.
“Insya Allah, dua-duanya berangkat Umroh,” ucap Rendi Solihin, sambutan hangat dan ucapan syukur dari jemaah mengiringi pengumumannya.
Perasaan haru dan bangga Rendi Solihin semakin terpancar saat menyaksikan kehadiran para penghafal Al Quran di wilayahnya. “Ini malam pertama, langsung ada penghafal Al Quran 30 Juz,” ujarnya, menegaskan keistimewaan malam tersebut.
Tidak hanya itu, perhatian juga diberikan kepada para partisipan tadarus Al Quran selama bulan Ramadhan. Hadiah disematkan kepada mereka yang berhasil membaca Al Quran hingga 10 dan 20 Juz, menggarisbawahi komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kegiatan keagamaan dan pengembangan spiritualitas masyarakat.
Pemberangkatan dua hafiz ke Tanah Suci diharapkan dapat menjadi titik inspirasi bagi banyak orang untuk terus menggali dan mengokohkan pemahaman mereka terhadap Al Quran.
(ADV/Diskominfo Kukar)